Kesibukan

07.44.00 Edit This 0 Comments »
sibuk terus menumpuk di buku agenda
dan rencana bagai suara kecil yang
meringkuk di dalam jam. Hati kecilnya
hendak menjerit kalau waktunya tiba
ia akan terkejut mendengarnya.
Dilirik jam menunjuk pukul 00:00
(jarum jam membentuk jarak hampa
yang tak usai kita membaginya)
mata begitu sederhana: membungkam
beribu kantuk di pelupuk ketika
ia menuliskan sebuah nama dan
menggambarkan hati, merah warnanya
mata sudah payah, menguncup tatkala
tanpa sempat mengartikan apapun
sebelum malam sempat mengecupnya
dan berkata: besok ya, kau janji


Read more: sketsa puisi
Under Creative Commons License: Attribution

0 komentar: